Process Chemistry and Combinatorial Chemistry
Semua pembentukan senyawa kimia
berlangsung melalui suatu atau serangkaian reaksi kimia. Reaksi kimia ini
melibatkan satu atau lebih macam molekul (molekul unsur atau molekul senyawa)
menjadi zat yang sifat fisisnya berbeda. Proses ini dibuat dengan mereaksikan
unsur atau senyawa pereaksi dalam kondisi tertentu hingga terbentuk hasil
reaksi yang diinginkan.
Yang menjadi permasalahan adalah jika
ada beberapa bahan pereaksi yang akan direaksikan dalam beberapa reaksi kimia
yang berbeda. Secara konvensional, ini harus dilakukan dengan mereaksikan satu
per satu pereaksi-pereaksi yang diperlukan. Hal ini dapat membutuhkan waktu ayang
sangat lama, oleh karena itu timbul kimia proses Tujuan dari seorang ahli kimia
proses adalah untuk mengembangkan rute sintetis yang aman, hemat biaya, ramah
lingkungan dan efisien (dalam waktu dan atom). Selain menciptakan produk yang
diinginkan, ahli kimia proses harus selalu menjaga biaya dan keselamatan kerja.
Contohnya dengan menghindari mutagen dan karsinogen. Tujuan kimia proses
tersebut berhubungan dengan kimia berkelanjutan (green chemistry).
Kimia kombinatorial
Kimia kombinatorial merupakan suatu pendekatan dalam ilmu kimia yang melibatkan sintesis berbagai jenis molekul yang berjumlah banyak tetapi erat terkait satu sama lain. Proses ini dibantu oleh simulasi dengan komputer dan peralatan robotik
Proses sintesis molekul-molekul secara kombinatorial dapat menghasilkan banyak ragam molekul. Kimia kombinatorial berperan dalam penemuan beragam molekul senyawa baru yang susunannya berbeda, tetapi serupa. Melalui analisis kombinatorial, dapat diperoleh jumlah molekul yang terbentuk melalui suatu proses kimia kombinatorial. Perhitungannya menggunakan aturan perkalian. Misalnya, terdapat tiga kelompok molekul, yaitu R1, R2, dan R3[1]. Jika diasumsikan tiga kelompok molekul tersebut tidak bereaksi membentuk senyawa baru dengan sesama kelompoknya, yaitu molekul R1 tidak bereaksi dengan molekul R1 lainnya, demikian juga R2 dan R3, jumlah molekul baru yang dapat terbentuk.
Yang membedakan proses sintesis kimia secara tradisional dengan proses secara kombinatorial adalah bahwa dalam proses dengan kimia kombinatorial, pereaksi (reaktan) direaksikan bersama-sama, dan membentuk banyak hasil reaksi dari reaksi kimia yang berbeda-beda Perbandingan antara proses sintesis kimia secara tradisional dan kombinatorial dapat diilustrasikan sebagai berikut
Proses sintesis secara tradisional melibatkan reaksi secara bertahap. Hasil reaksi dikarakterisasi dan
dimurnikan terlebih dahulu, kemudian melalui proses screening (pemisahan)[9]. Setelah pemisahan, tahap ini dapat dilakukan lagi secara berulang untuk membangun senyawa analog (senyawa yang berbeda jenis tetapi serupa) lainnya.
Sementara itu, pada sintesis secara kombinatorial, yang berlangsung secara paralel, substrat bereaksi
dengan sejumlah reaktan lainnya membentuk hasil reaksi sejumlah tertentu. Kumpulan ini kemudian melalui proses screening, pemisahan molekulmolekulnya, umumnya tanpa melalui proses pemurnian. Karakterisasi juga dilakukan, tetapi secara lebih minimum. Saringan yang digunakan untuk screening ini memiliki keluaran lebih besar daripada yang digunakan pada sintesis secara tradisional
Penggunaan pemisahan secara maya memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan
eksperimen secara langsung, antara lain
1. biaya yang lebih rendah, karena tidak perlu membeli senyawa uji
2. dimungkinkan untuk meneliti senyawa yang belum pernah disintesis tanpa harus melakukan
pengujian secara eksperimen langsung Meskipun pengujian dapat dilakukan secara maya,
tetap dibutuhkan eksperimen secara nyata agar suatu senyawa hasil uji dapat dimanfaatkan secara nyata.
Pengujian secara maya menggunakan simulasi komputer tetap tidak dapat menggantikan proses
pengujian dengan eksperimen secara sepenuhnya. Selain dalam bidang farmasi, produksi bahan obatobatan, kimia kombinatorial juga berperan dalam bidang material. Bahan-bahan baru, seperti misalnya bahan yang dapat menghasilkan cahaya tanpa panas (luminescent) dengan substrat silikon
Pertanyaan
1. Kenapa perlu dilakukan analisis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer?
2. Coba jelaskan beberapa kesulitan dari teknik kombinatorial pada sintesis senyawa organik?
Halo bert, aku jawab yang nomor 1 aja yaa:
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusAlbert15009.blogspot.com
Hayy alberttt bagaimana tadi promosi djarumnyaa?? Semangatt terussss
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
terimakaaih materinya..
BalasHapusuntuk jawaban pertama menurut saya perlu dilakukan analisis dilabor untuk mengetahui apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau sebagai pembuktian dari hasil sintesis secara komputer..
terimakasih
hai al, menurut saya
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak.
terimakasih albert,
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusdilakukan analisis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusuntuk jawaban pertama menurut saya perlu dilakukan analisis dilabor untuk mengetahui apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau sebagai pembuktian dari hasil sintesis secara komputer
BalasHapusMenurut saya untuk jawaban no. 1 perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusTerimakasih
BalasHapusMenurut saya 1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
hai Al ssi
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapushai al, menurut saya
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
Menurut saya perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusAlbert Menurut saya untuk jawaban no. 1 perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusTerimakasih bg atas materi yg disampaikan.
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
Menurut saya untuk jawaban no. 1 perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusMateri yang menarik Albert, menurut saya untuk pertanyaan pertama yaitu perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusterimakasih atas penjelsan materinya albert
BalasHapusmenurut saya untuk pertanyaan pertama yaitu perlu dilakukan analis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer hal ini bertujuan untuk membuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
terimakasih pemaparannya
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
terimakasih albert,
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
Hai albert
BalasHapusSaya akan menjawab :
1. Kenapa perlu dilakukan analisis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer?
Karena perlu dibuktikan apakah senyawa target telah disintesis atau tidak.
2. Kesulitan kimia kombinatorial terletak pada software dan perangkat komputer yang harus canggih.
jawabannya untuk soal pertama sangat sederhana albert karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
Menurut saya 1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapusHai albert
BalasHapusSaya akan menjawab :
1. Kenapa perlu dilakukan analisis secara labor lagi setelah dilakukan sintesis secara komputer?
Karena perlu dibuktikan apakah senyawa target telah disintesis atau tidak.
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
Terimakasih atas materi nya
BalasHapus1. pertimbangan yg sangat penting adalah efisiensi biaya. Selain itu, dalam memproduksi suatu bahan dipertmbangkan juga material cost dan conversion cost nya. Intinya adalah bagaimana caranya agar sintesis berjalan aman, hemat biaya, eco friendly, dan efisien
2. alasan penggunaan dendrimer = merupkan suatu oligomer, bersifat mudah larut memiliki ukuran molekul yang besar melebihi reagen dalam sintesis kombinatorial. karena pada ujung cabangnya bisa dilekatkan building block sehingga bisa digunakan sebagai soluble support untuk sintesis ini
pemisahan = menggunakan kromatografi size exclusion.
3. reaksi terjadi baik pada bagian dalam dan permukaan dari partikel solid. Solid support biasanya terdiri dari 2 bagian : inti (the core) dan penghubung (the linker). Senyawa awal dari sintesis terikat ke support melalui linker. Inti (core) memastikan ketidaklarutan dari support nya, sementara linker menyediakan gugus fungsi untuk pengikatan dari senyawa awal dan menentukan kondisi reaksi untuk pembelahan produk.
Terima kasih bang Albert atas materi nya
BalasHapus1. pertimbangan yg sangat penting adalah efisiensi biaya. Selain itu, dalam memproduksi suatu bahan dipertmbangkan juga material cost dan conversion cost nya. Intinya adalah bagaimana caranya agar sintesis berjalan aman, hemat biaya, eco friendly, dan efisien
2. alasan penggunaan dendrimer = merupkan suatu oligomer, bersifat mudah larut memiliki ukuran molekul yang besar melebihi reagen dalam sintesis kombinatorial. karena pada ujung cabangnya bisa dilekatkan building block sehingga bisa digunakan sebagai soluble support untuk sintesis ini
pemisahan = menggunakan kromatografi size exclusion.
3. reaksi terjadi baik pada bagian dalam dan permukaan dari partikel solid. Solid support biasanya terdiri dari 2 bagian : inti (the core) dan penghubung (the linker). Senyawa awal dari sintesis terikat ke support melalui linker. Inti (core) memastikan ketidaklarutan dari support nya, sementara linker menyediakan gugus fungsi untuk pengikatan dari senyawa awal dan menentukan kondisi reaksi untuk pembelahan produk.
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
Terimakasih atas materi nya
BalasHapus1. pertimbangan yg sangat penting adalah efisiensi biaya. Selain itu, dalam memproduksi suatu bahan dipertmbangkan juga material cost dan conversion cost nya. Intinya adalah bagaimana caranya agar sintesis berjalan aman, hemat biaya, eco friendly, dan efisien
2. alasan penggunaan dendrimer = merupkan suatu oligomer, bersifat mudah larut memiliki ukuran molekul yang besar melebihi reagen dalam sintesis kombinatorial. karena pada ujung cabangnya bisa dilekatkan building block sehingga bisa digunakan sebagai soluble support untuk sintesis ini
pemisahan = menggunakan kromatografi size exclusion.
3. reaksi terjadi baik pada bagian dalam dan permukaan dari partikel solid. Solid support biasanya terdiri dari 2 bagian : inti (the core) dan penghubung (the linker). Senyawa awal dari sintesis terikat ke support melalui linker. Inti (core) memastikan ketidaklarutan dari support nya, sementara linker menyediakan gugus fungsi untuk pengikatan dari senyawa awal dan menentukan kondisi reaksi untuk pembelahan produk
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. alasan penggunaan dendrimer = merupkan suatu oligomer, bersifat mudah larut memiliki ukuran molekul yang besar melebihi reagen dalam sintesis kombinatorial. karena pada ujung cabangnya bisa dilekatkan building block sehingga bisa digunakan sebagai soluble support untuk sintesis ini
BalasHapuspemisahan = menggunakan kromatografi size exclusion.
3. reaksi terjadi baik pada bagian dalam dan permukaan dari partikel solid. Solid support biasanya terdiri dari 2 bagian : inti (the core) dan penghubung (the linker). Senyawa awal dari sintesis terikat ke support melalui linker. Inti (core) memastikan ketidaklarutan dari support nya, sementara linker menyediakan gugus fungsi untuk pengikatan dari senyawa awal dan menentukan kondisi reaksi untuk pembelahan produk.
1. karena perlu dibuktikan apakah senyawa tersebut dapat disintesis atau tidak
BalasHapus2. Software dan perangkat komputer yg canggih, karena sama seperti komputasi agar sintesis berjalan sesuai eksperimen diperlukan komputer dg spek yg bgus dan softwaree yg bagus jga.