Sintesis Alkuna

Sintesis Alkuna
Alkuna merupakan senyawa organik yang berguna. Alkuna dapat dijadikan sebagai starting material untuk sintesis beberapa senyawa organik yang bermanfaat. Maka dari itu, usaha untuk membuat alkuna dapat dipelajari sehingga alkuna dapat dibuat dengan skala besar. Inilah reaksi pembuatan alkuna:

Reaksi Sintesis Alkuna
Dehidrohalogenasi Alkil Halida
Dehidrogenasi senyawa dihalida yang berstruktur visinal maupun geminal oleh pengaruh basa kuat menghasilkan alkuna. Reaksi ini melalui pembentukan zat antara vinil halida. 
Mekanisme reaksi


Contoh:
CH3-CH2-CHBr-CHBr-CH3 + KOH → CH3-CH2-C≡C-CH3 + 2 KBr + 2 H2O

Pembuatan alkuna dengan cara ini biasanya menggunakan dihalida visinal, karena dihalida visinal mudah dibuat dengan mereaksikan alkena dengan halogen.

Reaksi Asetilida Logam dengan Alkil Halida Primer

Dasar-dasar pilihan adalah mereka yang mampu menghapus proton secara kuantitatif. Basa seperti
ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna. Basa seperti yang di bawah ini harus digunakan
Dengan Mekanisme reaksi


Alkuna terminal dapat bereaksi dengan natrium amida, NaNH2, menghasilkan natrium alkunida.

R-C≡C-H + NaNH2 → R-C≡C-Na+ + NH3

Jika natrium alkunida direaksikan dengan alkil halida primer menghasilkan asetilena tersubstitusi.
R-C≡C-Na+ + R'-X → R-C≡C-R' + NaX

Reaksi Terkatalisis Pd

Hidrogenasi ke Alkana
Dalam kondisi ruang, reaksi tidak bisa dihentikan, menghasilkan alkana.

Hidrogenasi ke Cis-Alkena
Namun, Adalah mungkin untuk menambahkan hanya satu ekuivalen hidrogen ke ikatan rangkap tiga dan menghasilkan alkena alkena. Katalis yang digunakan untuk melakukan reaksi ini dikenal sebagai katalis Lindlar.
dengan contoh reaksi berikut :
Mekanismenya adalah katalis tidak cukup aktif (katalis diracuni) untuk melaksanakan hidrogenasi dari alkena yang dihasilkan sehingga katalis tidak terlalu aktif untuk melakukan reaksi hidrogenasi ke alkana

Metatesis
Metatesis secara umum merupakan Pertukaran ikatan antara dua kimia yang bereaksi sejenis.

Berikut adalah contoh beberapa metatesis pada alkuna


Contoh Strategi sintesis
nProblem: Sintesis octane dari 1-pentuna
nStrategy: gunakan pasangan asetelida



Pertanyaan 
1. mengapa basa hidroksida tidak dapat digunakan untuk sintesis alkuna?
2. Bagaimana sistem kerja dari katalis Lindlar?
3. Bagaimana sistem kerja metatesis pada alkuna?
Sources :
McMurry’s Organic Chemistry, 7th edition

https://pdfs.semanticscholar.org/presentation/3528/df1138e6eb0fc7f4f81e6c2fab01250283b2.pdf

https://www2.chemistry.msu.edu/courses/cem958/10-11/talks/Nosrati.pdf

https://www.kofo.mpg.de/media/2/D1105182/0299025206/Alkyne_Metathesis_Internet2011.pdf

Komentar

  1. terimakasih albert. saya mencoba menjawab pertanyaan anda yang no. 2. katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diracuni dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  2. terima kasih atas materinya, saya mencoba menjawab pertanyaan no 3. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  3. terima kasih albert atas materinya...saya mencoba menjawab pertanyaan no 2 dan 3. untuk n0 2 katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diracuni dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi. untuk no 3 Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  4. Terimakasih, saya akan menjawab pertanyaan nomor 2, Katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diracuni dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis digunakan untuk hidrogenasi dari alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  5. terima kasih atas materinya, saya mencoba menjawab pertanyaan no 3. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  6. hai Albert, menurut saya :

    2. katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    terimakasih :)

    BalasHapus
  7. saya akan mencoba menjawab pertanyaan ketiga, Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  8. materi yang menarik albert, saya akan menjawab pertanyaan no 2, dimana katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian ditambahkan dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga nantinya hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  9. Materi yg sangat bermanfaat albert
    Berdasarkan penjelasan anda diatas maka untuk jawaban no.
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  10. Terimakasih atas materinya albert
    saya akan menjawab pertanyaan yang pertama yaitu ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    dan pertanyaan ketiga yaitu metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  11. terimakasih, menurut saya 1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  12. Terimakasih atas materinya albert menurut saya pertanyaan yg pertama ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna

    BalasHapus
  13. terimakasih materinyaa..
    saya akan menjawab pertanyaan kedua.. katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.
    terimakasih..

    BalasHapus
  14. Terima kasih, materi yang sangat menarik. Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ketiga. Metatesis alkena adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkine. Reaksi ini terkait erat dengan Metatesis olefin. Metatesis alkuna membutuhkan katalis, seseja ini digunakan katalis berbasis molybdenum.

    BalasHapus
  15. Hai albert
    Saya akan mencoba menjawab
    1. Basa seperti
    ion hidroksida tidak cukup kuat dalam mendeprotonasi alkuna sehingga justru tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna

    Sekian

    BalasHapus
  16. Menurut saya untuk jawaban no. 2 sistem kerja katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  17. Hai albert
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  18. Terimaksih atas penjelsan materinya
    Saya akan mencoba menjawabuntuk pertanyaan ketiga. Metatesis alkena adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkine. Reaksi ini terkait erat dengan Metatesis olefin. Metatesis alkuna membutuhkan katalis, seseja ini digunakan katalis berbasis molybdenum

    BalasHapus
  19. Materi yang menarik kak albert, terimakasih.
    Untuk pertanyaan pertama mengenai basa hidroksida yang tdk dpt digunakan, disebabkan kurang kuatnya ion hidroksida untuk mendeprotonasi alkuna sehingga yang terjadi malah mendukung keseimbang alkuna.

    BalasHapus
  20. saya akan mencoba menjawab pertanyaan penyaji

    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  21. terimakasih albert, menurut saya mengapa basa hidroksida tidak dapat digunakan untuk mensintesis alkuna. Alkuna adalah hidrokarbon yang sangat asam dari alkena. Ingat bahwa keasaman suatu senyawa berhubungan dengan stabilitas basa konjugasi. jadi, jika alkuna direaksikan dengan ion hidroksida maka hasil reaksi nya menghasilkan air. dan air sendiri mempunyai harga pka yang lebih kecil dari alkuna itu menandakan air lebih bersifat asam. Anda mungkin ingat bahwa dalam semua kasus bahwa basa konjugat adalah nukleofil yang lebih kuat. dan ion hidroksida tidak lebih kuat dibandingkan dengan NH2- untuk menjadi nukleofilik. itulah sebab kenapa ion hidroksida tidak dapat digunakan untuk mensintesis alkuna.

    BalasHapus
  22. katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  23. terimakasih albert saya coba menjawab no 2.:
    katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  24. Terimakasih materinya Albert Menurut saya untuk pertanyaan nomor dua yaitu dimana katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian ditambahkan dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga nantinya hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  25. wahhh materi yang luar biasa sekali bert. saya akan mencoba menjawab semua pertanyaan yg diajukan.
    Untuk pertanyaan pertama mengenai basa hidroksida yang tdk dpt digunakan, disebabkan kurang kuatnya ion hidroksida untuk mendeprotonasi alkuna sehingga yang terjadi malah mendukung keseimbang alkuna.

    pertanyaan kedua. katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    pertanyaan ketiga. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  26. Terimakasih albert,
    Menurut saya jawabannya adalah
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana).

    BalasHapus
  27. terimakasih albert
    menurut saya jaeabannya adalah:
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.
    semoga bermanfaat

    BalasHapus
  28. Menurut saya katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana).

    BalasHapus
  29. terimakasih atas pemaparannya
    No. 2 katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  30. Terimakasih atas materinya.
    1. mengapa basa hidroksida tidak dapat digunakan untuk sintesis alkuna?
    2. Bagaimana sistem kerja dari katalis Lindlar?
    Menurut saya :
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  31. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  32. Terima kasih materi yang menarik Albert, saya akan mencoba menjawab. Menurut saya untuk pertanyaan pertama, sebelumnya Hidroksida adalah suatu ion poliatomik yang terdiri dari oksigen dan hidrogen (OH−). Ion ini bermuatan −1 dan merupakan salah satu ion poliatomik yang paling sederhana. Sebagian besar hidroksida tidak larut dalam air. Suatu kelompok basa yang mengandung hidroksida disebut basa hidroksida.Sehingga apabila basa hidroksida tidak dapat digunakan untuk sintesis alkuna dikarenakan ion hidroksida tersebut tidak cukup kuat dalam menciptakan sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna. Untuk pertanyaan ketiga, Prinsip metatesis yaitu reaksi antara dua hidrokarbon (alkana, alkena, atau alkuna) menjadi dua hidrokarbon baru melalui pertukaran karbon – karbon tunggal, rangkap 2 ataupun tiga, dan dibantu oleh katalis logam.God bless you :)

    BalasHapus
  33. Berdasarkan penjelasan abang diatas maka untuk jawaban no.
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna

    BalasHapus
  34. Terimakasih bg materinya.
    2. katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  35. terima kasih atas materinya, saya mencoba menjawab pertanyaan no 3. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  36. Terima kasih bang Albert
    Sepengetahuan saya jawabannya adalah:
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.
    3. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  37. Sepengetahuan saya jawabannya adalah:
    1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.
    3. Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  38. 1. ion hidroksida tidak cukup kuat dan tercipta sebuah keseimbangan yang mendukung alkuna
    2.katalis lindlar ini merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari logam Pd yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diberi berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis ini digunakan untuk hidrogenasi alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). dimana, timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  39. saya akan mencoba menjawab pertanyaan ketiga, Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus
  40. Terimakasih, saya akan menjawab pertanyaan nomor 2, Katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diracuni dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Katalis digunakan untuk hidrogenasi dari alkuna menjadi alkena (yaitu tanpa reduksi lebih lanjut menjadi alkana). Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi.

    BalasHapus
  41. 3. untuk n0 2 katalis Lindlar merupakan suatu katalis heterogen yang terdiri dari paladium yang dipendam dalam kalsium karbonat dan kemudian diracuni dengan berbagai bentuk timbal atau belerang. Timbal berfungsi untuk mendeaktivasi situs paladium, deaktivasi lebih lanjut dari katalis dengan kuinolin atau 3,6-ditia-1,8-oktanadiol meningkatkan selektivitasnya, mencegah pembentukan alkana. Sehingga jika suatu senyawa mengandung ikatan rangkap dua serta ikatan rangkap tiga, hanya ikatan rangkap tiga yang direduksi. untuk no 3 Metatesis alkuna adalah reaksi organik yang melibatkan redistribusi ikatan kimia alkyne. Reaksi ini terkait erat dengan metatesis olefin. metatesis alkuna membutuhkan katalis, sejauh ini digunakan katalis berbabsis molybdenum.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aromatisasi

Persamaan Hammett

Reaksi perisiklik :Diels Alder